PEMERIKSAAN LABORATORIUM TERKAIT KELAINAN HEMOSTASIS PADA POST-ACUTE CORONAVIRUS DISEASE 2019 (COVID-19)
Main Article Content
Abstract
Post-acute COVID-19 merupakan suatu kondisi yang merujuk pada gejala menetap pasca onset infeksi oleh SARS-CoV-2. Kondisi tersebut dapat menimbulkan berbagai kerusakan sistem organ, termasuk kelainan hematologi yang ditandai gangguan hemostasis. Proses tersebut diperantarai oleh kondisi hiperinflamasi yang dapat menyebabkan trombosis, tromboemboli, dan Disseminated Intravascular Coagulation (DIC). Kelainan koagulopati pada kasus COVID-19 bersifat protrombotik dan menyebabkan gangguan baik pada jantung, vaskular, maupun alat bantu kedokteran (seperti kateter vena sentral dan extracorporeal membrane oxygenation/ECMO). Laboratorium klinis memiliki peranan penting untuk deteksi kelainan terkait koagulopati tersebut. Penanda utama koagulopati adalah D-Dimer. Peningkatan kadar D-dimer dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian. Selain itu, peningkatan sejumlah penanda lain seperti fibrinogen dan aPTT juga dapat dijumpai.